PADANG, (GemaMedianet.com) — Tahun ketiga pelaksanaan ajang promosi para UMKM untuk memperlihatkan produk-produk yang diungguli anda bertajuk Padang Expo, diwarnai dengan berbagai hal dan kegiatan yang menarik.
Diantaranya bagaimana seorang Enterpreneur ketika membuka peluang bisnisnya kemudian dilombakan (B2B Competition) dengan menggunakan bahasa Inggeris.
"Ini sangat menarik, karena business to business (B2B) saat ini lagi "in", ujar Edwin Putra selaku Event Organizer (EO) Padang Expo 2019 dari PT. Cahaya Pilar Kencana kepada GemaMedianet.com di sela-sela acara dendang Kim dalam rangka menyemarakkan pembukaan Padang Expo 2019, di Blok III Pasar Raya Padang, Kamis (12/12/2019) malam.
Dijelaskan Edwin, sesi itu dinamakan Event table to be competion atau table topic yang akan didatangi seller with buyer (penjual dengan pembeli). Seller menjual barang atau jasa kepada pembeli. Sedangkan Buyer membeli barang dan jasa dengan uang atau alat tukar berharga lain.
"Jadi, fokus kegiatan yang dilakukan di Padang Expo 2019 adalah kita menginventarier supaya buyer yang ingin membeli produk kepada seller dilakukan secara langsung," terangnya.
Kemudian, lanjut Edwin, event lain yang tak kalah serunya adalah Lomba Solo Song antar instansi, BUMN/BUMD, Perbankan serta TNI dan Polri, swasta dan sebagainya.
Seterusnya, Lomba Fashion untuk kawula muda dan anak-anak. Juga ada Lomba Tari Minang anak TK dan SD.
Semua kegiatan lomba itu dilaksanakan setiap hari di lantai III dan IV Blok III Pasar Raya Padang.
"Insya Allah, kita sebagai Event Organizer memastikan semua agenda itu berlangsung meriah dan semarak," ucap Edwin.
Sementara sebagai ajang promosi para UMKM, sejumlah kabupaten/kota di Sumatera Barat dan Indonesia diundang untuk mengisi stand guna memperlihatkan produk-produk yang diunggulkan.
Disebutkannya, beberapa kabupaten/kota di luar telah menyatakan kesediaannya hadir diantaranya Kabupaten Agam dan Kota Solok. Sedangkan di luar Sumatera Barat, hadir Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) Provinsi Sumatera Utara.
"Ini beberapa keramaian dan keseruan Padang Expo tahun ini dibanding tahun-tahun sebelumnya," tukas Edwin.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal dalam laporannya menyampaikan, Padang Expo merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan Dinas Perdagangan dengan beberapa tujuan.
"Semoga Padang Expo tahun ini kian membangkitkan semangat berpasar. Dahulunya Pasar raya merupakan idola, namun kemudian hancur akibat gempa. Namun kini telah kembali dibangun dan dilakukan secara bertahap," ujar Endrizal. (uki)
0 comments:
Posting Komentar