PADANG, (GemaMedianet.com) — Event Padang Expo ketiga, yang menggambarkan geliat perekonomian di Kota Padang dibuka secara resmi oleh Wali Kota Mahyeldi Ansharullah di Blok III Pasar Raya Padang, Kamis (12/12/2019) malam.
Perhelatan Padang Expo yang dijadualkan berlangsung selama 4 hari, mulai 12-15 Desember 2019 ini terselenggara atas kerjasama Dinas Perdagangan Kota Padang dengan PT. Cahaya Pilar Kencana selaku event organizer (EO).
Wali Kota Padang Mahyeldi dalam sambutannya mengatakan, Padang Expo 2019 merupakan momen menghadirkan produk-produk yang dihasilkan UMKM atau usaha yang dilakukan oleh para pedagang dan distributor yang ada di Kota Padang.
Selain itu, sebagai upaya menggerakkan perekonomian di Kota Padang, melalui Padang Expo ini juga melibatkan para pedagang dan distributor, BUMN/BUMD, Perbankan, Investor dan sebagainya. Harapannya, Pasar Raya Padang lebih bergairah dan transaksi perdagangan semakin meningkat.
"Upaya ini ditandai dengan banyaknya tujuan yang disediakan dalam menggairahkan Padang Expo, terutama meningkatkan kunjungan warga masyarakat untuk berbelanja dan bertransaksi," kata Politikus PKS ini.
"Upaya ini ditandai dengan banyaknya tujuan yang disediakan dalam menggairahkan Padang Expo, terutama meningkatkan kunjungan warga masyarakat untuk berbelanja dan bertransaksi," kata Politikus PKS ini.
Mahyeldi berkeinginan, melalui Padang Expo hingga tahun ketiga ini, Pasar Raya Padang kembali menjadi pusat perekonomian di Sumatera Barat.
"Kita ingin kembalikan Pasar Raya Padang ketika berjaya di tempo doeloe sebagai tempat destinasi belanja di Sumatera Barat," ujarnya.
Sekaitan itu, berbagai langkah telah dilakukan dengan sejumlah pembenahan-penbenahan. Diantaranya perbaikan air mancur di Bundaran depan Mesjid Taqwa Muhammadiyah agar lebih menarik.
"Air mancur ini akan menari mengikuti alunan musik. Ini kita jadikan salah satu spot yang menarik, sehingga berkesan dan dapat mendorong kunjungan serta keramaian di Pasar Raya Padang," ungkapnya.
Selanjutnya, pembangunan Pasar Raya terus dioptimalkan dari mulai Fase I sampai dengan Fase VII. Tahun 2020 pembangunan itu mulai dikerjakan. Bahkan, akan dilengkapi dengan hotel serta objek permainan.
Tidak saja itu, sejumlah perkantoran juga dilakukan penggeseran ke Pasar Raya Padang. Diantaranya dengan telah menghadirkan Mall Pelayanan Publik (MOP) di Blok III Lantai IV, yang nantinya dilengkapi lagi dengan dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (disdukcapil).
Dengan berbagai upaya itu, Pemerintah Kota Padang berharap ajang Padang Expo ini dapat meningkatkan pergerakan ekonomi serta transaksi perdagangan.
Dengan demikian, Pemerintah Kota Padang tentu juga berharap ajang ini dapat meningkatkan semangat pelaku usaha untuk meningkatkan mutu produk barang dan jasa industri Usaha Kecil Menengah (UKM), sehingga ke depan UKM secara bertahap dapat menghadapi persaingan di era globalisasi yang tidak bisa ditolak kehadirannya.
"Pada gilirannya Padang Expo yang sudah mulai dibuka sejak pagi dapat berjalan sesuai dengan harapan yang diinginkan dan berjalan lancar dari awal sampai berakhir pada Minggu (15/12)," tukasnya dalam pembukaan yang juga diikuti Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal ini.
Seperti diketahui, event ini juga dalam rangka untuk meningkatkan daya saing dan keunggulan produk UKM yang ada di Kota Padang.(uki)
0 comments:
Posting Komentar