MENTAWAI, (GemaMedianet.com) — Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Nasrul Abit menghimbau masyarakat Sumbar untuk senantiasa menjaga suasana rukun yang telah tercipta dengan baik selama ini, sehingga menjadi modal yang kuat dalam memajukan pelaksanaan pembangunan di Kepulauan Mentawai.
Begitu juga keakuran Bupati dan Wakil Bupati serta Sekda sebagai simbol kebersamaan dalam menjalankan penyelenggaraan pemerintah di daerah ini perlu terus dipelihara dan dipertahankan.
Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit saat memberikan arahan pada acara Ramah Tamah Pemerintah Kabupaten Mentawai dengan Rombongan Kemenko Polhukam dan Wagub Sumbar di Aula Rumah Dinas Bupati Mentawai, Selasa malam (20/3/2018).
Turut hadir dalam kesempatan itu Bupati Yudas Sabaggalet, Brigjen TNI Yasid Sulistya (Asdep Koordinasi Wilayah perbatasan Dan Tata Ruang pertahanan Kemenpolhukam ), Kolonel Inf. Sugeng Hartono (Kepala Bidang Tata Ruang Pertahanan Kemenpolhukam ), Deni Daryatno ( Analis Kebijakan Ahli) Kemenpolhukam , Kadis Perikanan dan Kelautan, Wakil Bupati Kotanius Sabalake, Dinas Pariwisata , Badan Kesbangpol serta beberapa Kepala OPD di lingkungan Pemkab Mentawai.
Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan, dengan kerukunanlah pelaksanaan pembangunan dapat kita wujudkan dengan baik. Sekaitan itu guna mendapat suport dalam pelaksanaan butuh suasana damai dan kenyaman setiap orang, sehingga kesemua itu akan memberikan rasa percaya dan keyakinan orang lain mau membantu apa-apa yang kita lakukan untuk kemajuan negeri ini.
Menurut wagub, Bupati, Wagub dan Sekda jangan biarkan orang masuk mengacaukan kerukunan yang ada. Jadi Wakil Bupati mesti tahu bahwa segala kebijakan pelaksanaan pembangunan itu memang kewenangan Bupati, jangan pernah mendahului, kecuali jika sudah dilimpahkan sepenuhnya, namun tetap saja melaporkan dengan baik kepada Bupati.
"Untuk jabatan Sekda, berikanlah kontribusi yang dengan baik sesuai aturan dan jika mampu mengerakan organisasi pemerintahan berjalan baik," ujar Wagub Nasrul Abit mengingatkan.
Wagub Nasrul Abit juga berharap kepada Bupati, Wabup dan Sekda binalah pegawai-pegawai yang potensi dengan baik. Agar mereka dapat mengembangkan potensi diri sebaik mungkin dalam memberikan pelayanan dan pekerjaan masing-masing untuk kemajuan daerah.
Untuk para eselon II, berilah perhatian yang tinggi dan berpikir cedas mencari solusi dalam berbagai persoalan pelaksanaan pembangunan. Terpenting lagi, sebagai staf pelaksana kebijakan pembangunan jangan pernah membohongi dan menipu pimpinan atau mengada-ada, ini yang paling menyakitkan hati pimpinan.
Sebagai eselon II juga hendak selalu awas dalam menjalankan tugas dan fungsi, beri pimpinan masukan dan ingatkan dengan baik jika ada hal-hal yang akan menjadi permasalahan atau penghambat kemajuan pelaksanaan pembangunan. "Jangan suka memberi berita hoax atau mudah percaya terhadap berita hoax, sidik dan selidik perlu dikaji dan dianalisa dengan baik dan bijak," ujarnya.
Wagub juga mengajak untuk terus memiliki semangat menciptakan rasa aman, damai dan nyaman baik dalam penyelenggaraan pemerintah, termasuk di tengah-tengah masyarakat. "Oleh karena itu menjadi tugas bersama dalam upaya melepaskan Mentawai keluar dari kategori daerah tertinggal," tegas Wagub Nasrul Abit.
Asisten Deputi Kemenko Polhukam Brigjen TNI Yazid Sulistya, S. Sos. MSi juga menyampaikan sambutan dari pemkab Mentawai dan antusias pak Wagub Sumbar atas ke datangan kami di Kepulauan Mentawai Sumatera Barat ini. Kedatangan kami bertujuan untuk melakukan pemantauan langsung terhadap pembangunan daerah terhadap pulau terluar. Baik dalam menjaga pertahanan dan keamanan juga masyarakat disekitarnya diperbatasan wilayah negara dalam progres pembangunan.
Peran pemerintah daerah amat penting dalam program yang dilakukan, jika ada hal-hal yang menyangkut kepentingan daerah maka program tersebut dapat disesuaikan ulang.
Karena pelaksanaan pembangunan itu mesti sesuai dengan situasi dan kebutuhan pembangunan daerah. Sebagai Kementerian Koordinator semua itu akan kita dukung, dorong serta melakukan koordinasi dengan kementerian bagaimana program pembangunan itu berjalan baik.
Kepuluan Mentawai yang begitu indah dan cantik ini memiliki potensi luar biasa, hutan yang masih hijau tidak gundul. Jika ini saja dikelola dengaj baik pastinya sudah luar biasa bagi kesejahteraan masyarakat.
Bali top banyak dikunjungi wisatawan karena rasa aman. Makanya jika rasa aman dan nyaman Mentawai tentu akan maju lebih baik kunjungan wisata akan lebih banyak sekalian dibandingan Bali sekalipun pulau Bali, ujar Yazid tenang.(rel)
0 comments:
Posting Komentar