PADANG, (GemaMedianet.com) | Antusias para anggota DPRD Kota Padang dalam mengikuti proses pemilihan Wakil Wali Kota Padang yang digelar dalam rapat paripurna istimewa di Gedung Bundar Jalan Sawahan Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) hari ini, Rabu (5/4/2023) sore cukup tinggi.
Pantauan media ini sebanyak 45 jumlah anggota DPRD Kota Padang hadir secara lengkap dalam rapat paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Syafrial Kani, didampingi para wakil ketua terdiri dari Arnedi Yarmen, Amril Amin, Ilham Maulana serta diiikuti Sekretaris DPRD (Sekwan) Hendrizal Azhar.
Termasuk anggota DPRD yang tergabung dalam komposisi Panitia Pemilihan (Panlih) Wakil Wali Kota Padang sisa masa jabatan 2019-2024 juga terlihat hadir lengkap diketuai Mastilizal Aye, Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Padang.
Tak ketinggalan dua calon wakil wali kota yang hadir dengan wajah cerah dan penuh senyuman. Kedua calon itu yakni Ekos Albar dari Partai Amanat Nasional (PAN), dan Hendri Susanto dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dalam pemilihan itu Ketua DPRD Syafrial Kani didaulat memberikan hak suara pertama. Setelah mencoblos kertas suara, Ketua DPRD yang lowprofile ini segera memasukkan kertas suaranya ke dalam kotak suara. Kemudian disusul Arnedi Yarmen dan para wakil ketua lainnya hingga berakhir pada giliran anggota DPRD ke-45 Osman Ayub.
Setelah kotak suara dibuka dan dilakukan penghitungan suara satu per satu yang disaksikan seluruh anggota DPRD dan undangan lainnya, laju suara untuk Ekos Albar tak terbendung.
Hasil akhirnya, Ekos Albar berhasil meraup suara fantastis hingga sebanyak 39 suara, sedangkan Hendri Susanto harus puas dengan perolehan sebanyak 9 suara.
Dengan demikian, Ekos Albar berhak untuk mendampingi Wali Kota Padang Hendri Septa di sisa masa jabatan 2019-2024.
Atas kemenangan mutlak bagi Ekos Albar itu, pria muda dan enerjik ini ketika dikonfirmasi gemamedianet.com mengungkapkan rasa syukurnya atas proses dan hasil pelaksanaan pemilihan wali kota yang berlangsung secara demokratis melalui voting tersebut.
Dia juga menyatakan, siap untuk mendampingi Wali Kota Padang Hendri Septa dalam pelaksanaan tugas pemerintahan dan pembangunan ke depan.
Pasca pemilihan ini, sebutnya, pihaknya selanjutnya masih akan menunggu proses SK pengangkatan dan pelantikan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Sementara ketika ditanya isu berkembang terkait "uang transportasi" bagi anggota DPRD setelah pelantikan dirinya nanti, Ekos Albar menyatakan hal itu tidak benar adanya.
"Saya rasa tidak seperti itu ya. Anggota DPRD itu kan mengemban amanah rakyat, jadi tidak mungkin ada uang transportasi. Itu semua, uang transportasi sudah dibackup oleh APBD, jadi isu itu tidak benar," pungkas Ekos Albar yang kesehariannya menjabat Bendahara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN periode 2020–2025 ini.
(mz)
0 comments:
Posting Komentar