PADANG, (GemaMedianet.com) | Ketua DPD LPM Kota Padang Irwan Basir Datuk Rajo Alam, SH, MM menyambut baik kehadiran Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah (KSPPS) Kalumbuk Badunsanak di tengah masih maraknya pembiayaan rentenir di tengah masyarakat.
Dikatakannya, koperasi pada intinya adalah sekumpulan orang-orang yang bekerjasama dengan satu tujuan yang sama, dan untuk kepentingan bersama. Koperasi didirikan dari anggota, oleh anggota dan untuk anggota.
"Jadi koperasi memang betul-betul bertujuan untuk mensejahterakan anggotanya, dan untuk memajukan anggotanya. Ini lah salah satu keunggulan koperasi," ujar Irwan Basir dalam sambutannya pada acara Pengukuhan Pengurus KSPPS Kalumbuk Badunsanak, di Kelurahan Kalumbuk, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Sabtu (18/12/2021) malam.
Kendati demikian, tidak bisa diingkari jika saat ini masyarakat sudah banyak menjerit oleh pinjaman yang didapatkan dari para rentenir.
"Kita tidak bisa mengingkari hal itu, karena sulitnya ekonomi masyarakat maka mereka mencari pinjaman yang cepat atau instan, dan akhirnya terjerat oleh pinjaman rentenir dengan bunga yang tinggi. Ini terjadi dimana- mana dan banyak di sekitar kita," ucap Irwan Basir yang juga salah seorang Pembina KSPPS Kalumbuk Badunsanak ini.
Oleh karena itu, sebut Irwan Basir, keberadaan Koperasi Syariah ini adalah jawaban dari maraknya praktek-praktek riba yang terjadi di kalangan masyarakat.
Untuk itu dia berharap, kehadiran koperasi syariah ini akan dapat menyelamatkan masyarakat dari pinjaman bunga tinggi, yang jelas-jelas sangat merugikan masyarakat kecil. Jadi, keberadaan koperasi ini memang sangat diharapkan betul-betul membantu masyarakat terutama masyarakat kecil di masa-masa pandemi ini.
"Saya sangat mendukung keberadaan Koperasi Syariah ini. Sebab ini, adalah salah satu usaha menyelamatkan masyarakat kita dari pinjaman-pinjaman liar yang bunganya sangat mencekik," ungkap Ketua Majelis Pertimbangan Adat (MPA) Kenagarian Pauh IX Kuranji ini.
Untuk itu, Irwan Basir mengajak seluruh masyarakat khususnya warga Kalumbuk ini untuk bersama-sama memerangi pembiayaan rentenir dengan menjadi anggota KSPPS Kalumbuk Badunsanak ini.
"Mari kita besarkan bersama-sama KSPPS Kalumbuk Badunsanak ini, agar masyarakat kecil nantinya dapat terhindar dari pinjaman atau pembiayaan rentenir," tukasnya.
Di tempat yang sama, Zulhardi Z Latif yang juga salah seorang pembina KSPPS ini dalam sambutannya mengatakan, kalau selama ini dia sudah banyak menyaksikan masyarakat yang terjerat utang dengan rentenir, dan presentasenya sangat tinggi. Jadi dengan didirikannya koperasi ini setidaknya dapat menutup langkah para rentenir dalam memberikan pinjaman kepada masyarakat.
"Kita harus tahu, meminjam dengan rentenir itu tidak untung yang didapat, kecuali dua kerugian. Rugi di dunia karena harus bayar bunga yang tinggi, dan rugi di akhirat karena kita telah melakukan perbuatan riba yang kita tahu adalah perbuatan dosa. Dan sekarang koperasi syariah inilah salah satu solusinya," terang anggota DPRD Kota Padang dari Fraksi Golkar-PDIP yang akrab disapa "buya" ini.
Senada, Penasehat KSPPS Syafrial Kani juga menyampaikan hal yang serupa. Dikatakannya, dengan menghindari meminjam kepada rentenir, berarti masyarakat sudah menjauhi perbuatan dosa dan menuju ke arah jalan kebaikan.
"Kita akan dukung bersama koperasi ini, agar terus berkembang dan bertambah besar. Ini adalah salah satu cara menyelamatkan masyarakat kita dari jeratan para rentenir. Dan kita secara bersama-sama dengan dewan pembina akan membantu dan membesarkan Koperasi Kalumbuk Badunsanak ini," ujar Syafrial Kani yang juga Ketua DPRD Kota Padang ini.
Sementara itu, Jufrizal S.Sos.I. MM, selaku pendiri KSPPS Kalumbuk Badunsanak ini mengatakan, pendirian koperasi ini memang terinspirasi dengan maraknya masyarakat yang melakukan pinjaman dengan rentenir.
Untuk membantu kesulitan masyarakat tersebut, dirinya berusaha berdiskusi dengan para tokoh masyarakat, hingga sampai diusulkannya pendirian sebuah koperasi.
Dikatakannya, koperasi ini sudah berjalan dua tahun lebih. Dan sekarang telah berbadan hukum, dan sudah melakukan rapat anggota tahunan (RAT). Masyarakat pun sudah banyak yang berminat menjadi anggota koperasi, dan semoga terus berkembang.
"Mudah-mudahan keberadaan koperasi ini memang betul-betul seperti harapan kita semua, yaitu membantu perekonomian masyarakat," ujar Wakil Kepala Sekolah SMA Kartika ini.
Di akhir acara, Datuk Irwan Basir berkesempatan melakukan pengukuhan pengurus koperasi, dan sekaligus pengguntingan pita tanda resminya pemakaian kantor sekretariat KSPPS Kalumbuk Badunsanak. (r)
#Editor : Uki Ratlon
0 comments:
Posting Komentar