AGAM, (GemaMedianet.com) — Menjelang datangnya pemillihan kepala daerah tahun 2020 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Agam melakukan sosialisasi tentang pencalonan pemillihan Bupati dan Wabup Agam, Rabu (18/12/2019) di Ballroom Hotel Sakura Syari'ah, Lubukbasung.
Hadir dalam sosialisasi itu Ketua KPU Agam Riko Antoni, S.P., Anggota KPU Sumbar Izwaryani, Kepala Kesbangpol Agam Yunilson, Forkompimpda, Parpol, Bundo Kanduang, dan Tamu undangan lainnya.
Ketua KPU Agam Riko Antoni, S.P dalam paparannya mengatakan pencalonan merupakan tahapan yang krusial pada saat ini. Karena ini mencakup kedalam anggaran yang besar.
"Oleh karena itu, Pencalonan saat ini melalui dua jalan yaitu Perseorangan dan Partai Politik," katanya.
Ia menambahkan, Pilkada merupakan hak masyarakat untuk mengeluarkan suaranya dalam pemilihan pimpinan di suatu daerah.
Sementara itu Sekretaris KPU Agam Adli Mulyadi mengatakan tujuan sosialisasi ini adalah meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melakukan pemilihan kepala daerah kabupaten Agam tahun 2020.
"Hak suara masyarakat sangatlah penting untuk melakukan pemilihan kepala daerah, dengan hal ini semoga partisipasi masyarakat dalam melakukan pemilihan meningkat, karena suara berada di tangan rakyat," kata Sekretaris KPU itu.
Anggota KPU Sumbar Izwarayani menyebutkan dalam paparannya, Pilkada yang dilakukan oleh rakyat saat ini merupakan kegiatan yang mahal, tetapi hal ini sesuai dengan yang kita terima.
Ditambahkan Izwaryani, makna negara kita adalah Negara demokrasi yang sesuai dengan UUD 1945 yaitu 'kedaulatan berada di tangan rakyat'.
Dengan dilakukan Pilkada ini, tambahnya, secara langsung kita pasti mendapatkan nilai-nilai tambah di dalamnya.
"Selama ini pemilihan secara langsung yang dilakukan oleh rakyat sangat meningkat tajam karena didalamnya terdapat pendidikan pemilihan, maka dari itu kita harus mempertahankan hal tersebut," terangnya. (Bryan)
0 comments:
Posting Komentar