TANJUNGRAYA, (GemaMedianet.com) — Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana Longsor di Jorong Galapuang, Nagari Tanjungraya, Kabupaten Agam, komunitas pecinta olahraga dirgantara Maninjau Paralayang (Mapala) Club bersama Sanggar Seni Bendang Sarumpun melakukan aksi peduli dengan cara menggalang dana, Minggu (24/11/2018).
Penggalangan dana tersebut dilakukan oleh anggota dari kedua pihak di beberapa tempat, yakni di Pasar Ambun Pagi, Simpang 4 Hotel Nuansa, Objek wisata Lawang Park, dan Puncak Lawang.
Ketua Maninjau Paralayang Club Hendri Uwo mengatakan, aksi sosial ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana Longsor yang terjadi di Galapuang, Rabu (20/11).
"Sebagai bentuk kepedulian, kita berinisiatif untuk melakukan penggalangan untuk meringankan beban korban yang tertimpa musibah. Dan kita melakukan penggalangan dana lewat kotak sumbangan yang dilakukan oleh anggota di beberapa tempat," kata Hendri Uwo kepada Gemamedianet.com.
Ditambahkan Hendri, pihaknya berterimakasih kepada seluruh donatur yang telah memberikan sumbangan kepada korban bencana longsor Galapuang, dan akan ditukar dengan barang sesuai kebutuhan korban di lokasi.
"Terimakasih banyak kepada seluruh donatur dan owner objek wisata yang telah mengizinkan untuk menggalang dana dilokasi. Semoga ini bisa menjadi amal ibadah bagi kita semua," tutur Hendri Uwo.
Selanjutnya hasil sumbangan tersebut langsung disalurkan anggota Maninjau Paralayang Club dan Sanggar Seni Bendang Sarumpun ke posko bantuan dilokasi sekira pukul 17.00 WIB.
Sementara, informasi diperoleh akibat bencana longsor yang melanda wilayah tersebut, menyebabkan 15 rumah rusak parah, termasuk 1 buah masjid dan 1 buah sekolah MDA, serta 2 rumah diantaranya hanyut terbawa material longsor. (Bryan)
0 comments:
Posting Komentar