PADANG, (GemaMedianet.com) | Pemerintah Kota (Pemko) Padang telah memperpanjang masa tanggap darurat bencana banjir dan banjir bandang hingga 15 Desember 2025. Perpanjangan ini disertai dengan target utama pembersihan fasilitas publik yang masih tertimbun material lumpur.
Pada Selasa (9/12), Pemko Padang, bersama TNI/Polri, insan kebencanaan, dan masyarakat, saling bergandengan tangan melaksanakan gotong royong (goro) pembersihan di SMAN 9 Kota Padang dan Jalan Irigasi Kecamatan Pauh.
Kalaksa BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, menyebutkan bahwa perwakilan seluruh OPD, mulai dari BPBD, Damkar, hingga DLH, turun langsung membersihkan lumpur yang kemudian diangkut menggunakan mobil DLH, sementara sisa lumpur disiram menggunakan mobil Damkar.
“Seminggu ke depan memang kita targetkan beberapa kegiatan, termasuk merelokasi warga dari tempat pengungsian ke rumah khusus nelayan di Lubuak Buaya. Jadi untuk perpanjangan tanggap darurat ini memang ada target-target yang harus kita laksanakan,” katanya.
Jadwal Goro Fasilitas Publik
Selama masa tanggap darurat, Pemko Padang telah menjadualkan goro di beberapa lokasi pelayanan publik lainnya. Jadualnya yakni Rabu (10/12) di SMAN 12 Nanggalo, Kamis (11/12) : Lumin Park, Jumat (12/12) : Adzikia, dan Sabtu (13/12) : Simpang Brandon
Hendri Zulviton berharap, kolaborasi lintas sektor ini dapat mempercepat pemulihan fungsi fasilitas publik pascabencana.
#Editor: Marzuki RH









0 comments:
Post a Comment