Danramil 03/Muaro Labuah, Kapt. Inf. Syarial bersama warga |
SOLSEL,
(GemaMedianet.com) – Tak
kunjung kembalinya rombongan warga pemikat burung dari kawasan TNKS
Nagari Luak Kapau Pauh Duo Kecamatan Pauh Duo, Solok Selatan (Solsel) ke
pangkuan keluarga masing-masing.
Rabu
(22/3/2017) masyarakat bersama TNI tengah bersiap melakukan pencarian rombongan
warga yang diduga hilang di kawasan TNKS tersebut.
"Kami akan menyusuri hutan guna melakukan pencarian rombongan warga yang diduga hilang bersama masyarakat. Saat ini tengah persiapan tiga tim yang akan masuk hutan di kantor walinagari Luak Kapau Pauh Duo," kata Danramil 03/Muaro Labuah, Kapt. Inf Syarial ketika dihubungi media ini.
Sementara Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Solsel, Rusdi Harmen ketika dihubungi membenarkan peristiwa dugaan warga hilang tersebut. "Kita sedang siapkan personil dari Basarnas Padang," ujarnya.
Informasi yang dihimpun media ini, dua orang warga jorong Bulantiak, Nagari Luak Kapau pada Sabtu (18/3) memasuki kawasan hutan TNKS diduga memikat burung. Namun karena tidak kembali, empat orang warga sekitar menyusul mencari dua orang yang tidak kembali tersebut.
Sayangnya hanya dua orang yang kembali dari empat yang melakukan pencarian. Kondisi itu kembali disikapi sembilan warga lainnya untuk melakukan pencarian pada Minggu (19/3), termasuk dua orang yang kembali tersebut. Namun hingga Selasa (21/3) sebelas orang tersebut juga tak kunjung kembali. (Okt)
"Kami akan menyusuri hutan guna melakukan pencarian rombongan warga yang diduga hilang bersama masyarakat. Saat ini tengah persiapan tiga tim yang akan masuk hutan di kantor walinagari Luak Kapau Pauh Duo," kata Danramil 03/Muaro Labuah, Kapt. Inf Syarial ketika dihubungi media ini.
Sementara Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Solsel, Rusdi Harmen ketika dihubungi membenarkan peristiwa dugaan warga hilang tersebut. "Kita sedang siapkan personil dari Basarnas Padang," ujarnya.
Informasi yang dihimpun media ini, dua orang warga jorong Bulantiak, Nagari Luak Kapau pada Sabtu (18/3) memasuki kawasan hutan TNKS diduga memikat burung. Namun karena tidak kembali, empat orang warga sekitar menyusul mencari dua orang yang tidak kembali tersebut.
Sayangnya hanya dua orang yang kembali dari empat yang melakukan pencarian. Kondisi itu kembali disikapi sembilan warga lainnya untuk melakukan pencarian pada Minggu (19/3), termasuk dua orang yang kembali tersebut. Namun hingga Selasa (21/3) sebelas orang tersebut juga tak kunjung kembali. (Okt)
0 comments:
Posting Komentar