20 Agustus 2018

Gempa 7,0 SR Minggu Malam, Wabup Fud Syaifuddin Ajak Masyarakat Mohon Ampunan Allah



SUMBAWA BARAT- NTB (GemaMedianet.com) - Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali diguncang gempa. Kali ini, gempa susulan berkekuatan 7,0 skala richter (SR) mengguncang wilayah ini sekitar pukul 21:56:27 WIB, Minggu (19/8/2018).

Gempa beruntun yang melanda NTB ini telah menyebabkan kerusakan materil dan menjadi trauma yang mendalam bagi masyarakat Nusa Tenggara Barat.

Menanggapi hal ini, Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin mengajak seluruh masyarakat khususnya Kabupaten Sumbawa Barat, agar tidak jauh meninggalkan rumah masing- masing, dan tetap saling menjaga rumah masing- masing.

"Kita berdoa dan memohon ampun kepada Allah SWT, jangan kita saling hujat menghujat dan berhentilah membuat berita Hoax," kata Wabup.


Ia menyebutkan, gempa yang terjadi Minggu Malam, 19 Agustus 2018 ini cukup besar. Beberapa rumah roboh di sejumlah Kecamatan. “Diantaranya di Kecamatan Seteluk, ada Isteri pak Amri Calon Legislatif (Caleg) dari Partai Nasdem, mantan Sekretaris Demokrat KSB meninggal dunia akibat terkena runtuhan tembok rumahnya dan ada beberapa korban yang mengalami luka-luka," terang Wabup.

Menurutnya, ini peringatan Allah kepada kita semua agar kita bertaubat. “Dan kami berharap besok pagi masing-masing desa untuk Mendirikan Sholat Taubat," ajak Wabup. 

Ia menyerukan, untuk memohon Ampunan kepada Allah dan semoga kita dijaga dan diberhentikan dari bencana gempa ini. “Mari kita saling memaafkan dan sama-sama membaca Alfatihah, agar kita semua dilindungi oleh Allah SWT," pungkas  Fud Syaifuddin. (Gan/Em)

0 comments:

Posting Komentar

Advertisement

eqmap

SUMATERA UTARA


POLDA SUMBAR


Galeri Iklan

KOMUNITAS

JMSI

KULINER


MENTAWAI

IKLAN KONI SOLOK SELATAN

IKLAN KONI SOLOK SELATAN
Persyaratan Balon Ketum KONI Solok Selatan

IKLAN KONI SOLOK SELATAN

IKLAN KONI SOLOK SELATAN
Persyaratan Balon Ketum KONI Solok Selatan

Remaja dan Prestasi

The Wedding Of

The Wedding Of

Khazanah

Iklan

Iklan

TwitterFacebookGoogle PlusInstagramRSS FeedEmail


Statistic Views



Terkini



HISTORIA



Opini



Rantau



FACEBOOK - TWEETER



BUMN


Adv